25 Juni, 2008

Hunian Eksklusif Berfasilitas Lengkap

The Paradise merupakan perumahan terbaik di kota Yogyakarta yang dapat memenuhi setiap keinginan konsumen. Lokasinya strategis, lingkungannya aman dan nyaman, fasilitasnya pun sangat lengkap.
Untuk anda yang tengah mencari hunian ideal di kota Yogyakarta, perumahan The Paradise bisa dijadikan pilihan utama. Perumahan yangg dikembangkan pada lahan seluas 10 Ha ini, merupakan sebuah real estate yang memiliki tampilan berbeda dari perumahan lain yang ada di kota pendidikan Yogyakarta.
The Paradise merupakan hasil kreasi PT Anugrah Tunggal Pratama, perusahaan pengembang yang sudah teruji track record dan kualitasnya. Developer ini terkenal dengan komitmennya lewat kesuksesan proyek perumahan Jogja Regency, Timoho Regency, dan Dayu Regency.
Dari segi kawasan, The Paradise yang mengusung konsep bangunan rumah modern minimalis, berada di alan Palagan Tentara Pelajar Km 7,8 Yogyakarta dengan kondisi lingkungan yang masih memiliki udara yang segar, air yang jernih dan memiliki background panorama Gunung Merapi yang indah.

Kelebihan lain yang dimiliki The Paradise adalah kawasan sekitarnya yang telah jadi dan terbentuk, karena disekitar perumahan ini telah terdapat rumah sakit, sarana hiburan, sekolah dan kampus serta pusat perbelanjaan.

Penataan Cluster Yang Harmonis
Saat memasuki perumahan ini, penghuni ataupun tamu pengunjung akan disambut dengan nuansa kehangatan pintu gerbang megah. Dengan lebar jalan utama (ROW) 12 meter dan jalan lingkungan 8 meter yang terbuat dari paving block dan ditambah dengan banyaknya taman lingkungan bernuansa hijau di sepanjang Boulevard, setiap orang seakan diajak untuk menyaksikan dan mengagumi aura The Paradise sebagai hunian yang elegan dan eksklusif.
Hunian yang ada di the Paradise juga diciptakan melalui penataan cluster-cluster yang harmonis dengan lingkungan sekitar. Masing-masing cluster yang ada di The Paradise, memiliki pintu gerbang yang dijaga 24 jam. Tampak depan (fasade) setiap unit hunian juga ditata dengan elegan serta dilengkapi taman sebagai pemanis tampilan rumah yang menggoda setiap mata yang melihatnya.

“Kesemua itu memang telah dipersiapkan oleh kami untuk menciptakan kenyamanan dan kenikmatan hidup bagi setiap penghuni. Pendek kata, semua kebutuhan penghuni akan terasa lengkap dengan tinggal di The Paradise,” tambah Meidiana Ardi ST, Manager Pemasaran The Paradise.
Naskah : FAH
Foto : Muhtar Holil

Redefine Comfort Living in High Class Real Estate

Formula Land kembali menghadirkan hunian terbaik di kota Yogyakarta dengan mengembangkan Bale Hinggil Residence, yang merupakan sebuah mahakarya hunian bagi kalangan konsumen high end di kota Yogyakarta.
Setelah memperoleh sukses yang sangat signifikan dalam pengembangan proyek perumahan premium Bale Agung Residence, Formula Land yang merupakan salah satu pengembang perumahan terbesar di Yogayakarta, tengah menyiapkan ancang-ancang untuk meluncurkan proyek perumahan terbaru dengan nama Bale Hinggil Residence.

Menurut Hamdani SE, Direktur Formula Land, perumahan Bale Hinggil Residence secara tegas mengincar segmen market kalangan kelas atas (high end) yang merupakan pasar paling potensial dalam bisnis perumahan di kota Yogyakarta.

“Untuk kalangan kelas atas, rumah itu tak hanya berfungsi sebagai tempat tinggal, namun juga sebagai cerminan kepribadian dan citarasa pemiliknya. Hal inilah yang kami tawarkan melalui perumahan Bale Hinggil Residence. Dengan proyek ini, kami ingin menyajikan nuansa hunian yang berbeda di Yogyakarta,” ujar Hamdani lagi.

High Class Living
Dengan luasan lahan sekitar 4 hektar, Bale Hinggil Residence yang mengadopsi gaya bangunan Modern Tropis rencananya akan dibangun sebanyak 43 unit dengan beberapa pilihan tipe rumah high class living.

Secara tata ruang, kawasan Bale Hinggil Residence layak diberi acungan jempol dengan penempatan site-nya sangat disesuaikan dengan masterplan yang concern pada aspek kebersihan, keasrian dan keindahan lingkungan.

“Dalam rencana pengembangan yang telah kami buat, Bale Hinggil akan kami kembangkan dengan menjaga keseimbangan antara daerah terbangun dan ruang terbuka yang masing-masing dikembangkan secara proporsional (50 – 50). Ruang terbuka ini sendiri dapat berupa ruang terbuka hijau (taman dan jalur hijau), jalan, saluran dan utilitas lainnya,” tambah Hamdani lagi.
Naskah : FAH
Foto : Istimewa